Kontak Info

Jenis Jenis Soil Test & Harga Soil Test di Blora

Soil test/ investigation adalah penyelidikan tanah/ investigasi untuk keperluan pondasi bangunan. Test ini dilakukan untuk mengetahui kekuatan kontruksi bangunan menanggung beban, sehingga selanjutnya bisa diputuskan apakah sudah cukup kuat dan bisa tahan lama menanggung beban bangunan.

Kami biasanya menggunakan beberapa metode dalam proyek soil test ini, antara lain:

SONDIR

Sondir adalah metode analisa kekuatan tanah dengan pengambilan sample tanah. Metode ini untuk selain menganalisa kekuatan tanah juga untuk mengetahui keseragaman tanah di lokasi dalam tujuan pembangunan pondasi.

Dengan metode ini akan mudah mengetahui letak kedalaman tanah keras dan memastikan kekuatan tanah dalam menyangga/ menopang beban bangunan di atasnya. Selain itu, uji sondir juga berfungsi untuk menentukan jenis pondasi yang cocok untuk digunakan, menghitung daya dukung tanah asli, dan menganalisa seberapa dalam pondasi harus diletakan.

Uji sondir biasanya kami lakukan berulang pada masing masing titik. Selain karena kondisi tanah pada antar titik biasanya tidak seragam, proses berulang tersebut ditujukan untuk mendapatkan analisa valid atas kekuatan pada masing masing titik tersebut agar tidak terjadi kesalahan ketika membuat pondasi.

SOIL BORING

Boring test adalah metode pengambilan tanah untuk mengetahui kondisi tanah perlayer hinga ke tanah keras. Test ini menggunakan hammer otomatis sekitar 60kg dengan tinggi jatuh sekitar 76cm dengan interval 2.0m.

Contoh tanah yang dikumpulkan dalam boring ini akan dikategorikan sesuai nilai/ jumlah pukulan, kedalaman, dan nomor bor nya, untuk kemudian dianalisa di Laboratorium hingga mendapatkan data:

Perbandingan kandungan air
Perbandingan antar berat tanah kering persatuan volume
Nilai berat jenis butiran
Derajat jenuh tanah
Batas cair, dll.

HAND BORING

Hand boring merupakan pengeboran secara manual dengan menggunakan tangan untuk mendapatkan sample tanah dengan tujuan mendapatkan analisa struktur tanah secara visual pada lapisan tanah bawah setiap kelipatan kedalaman 20 cm, yang nantinya akan menjadi pondasi pada suatu bangunan.

Dalam implementasi lapangan, hand boring biasanya kami lakukan dengan 3 pilihan metode, antara lain:

  • Wash Drilling (bor dengan air)
  • Rotary Drilling
  • Auger Drilling

CBR

CBR (California Bearing Ratio) adalah percobaan daya dukung tanah yang dikembangkan oleh California State Highway Departement. Prinsip pengujian ini adalah pengujian penetrasi dengan menusukkan benda ke dalam benda uji. Dengan cara ini dapat dinilai kekuatan tanah dasar atau bahan lain yang dipergunakan untuk membuat perkerasan.

Kekuatan tanah diuji dengan uji CBR sesuai dengan SNI-1744-1989. Nilai kekuatan tanah tersebut digunakan sebagai acuan perlu tidaknya distabilisasi setelah dibandingkan dengan yang disyaratkan dalam spesifikasinya.

Berdasakan cara mendapatkan contoh tanahnya, CBR dapat dibagi menjadi :

1. CBR Lapangan (CBR inplace atau field Inplace)

Digunakan untuk memperoleh nilai CBR asli di Lapangan sesuai dengan kondisi tanah pada saat itu. Umum digunakan untuk perencanaan tebal perkerasan yang lapisan tanah dasarnya tidak akan dipadatkan lagi. Pemeriksaan ini dilakukan dala kondisi kadar air tanah tinggi (musim penghujan), atau dalam kondisi terbuuk yang mungkin terjadi. Juga digunakan apakah kepadatan yang diperoleh dengan sesuai dengan yang kita inginkan

2. CBR lapangan rendaman (undisturbed soaked CBR)

Digunakan untuk mendapatkan besarnya nilai CBR asli di Lapangan pada keadaan jenuh air dan tanah mengalami pengembangan (swell) yang maksimum. Hal ini sering digunakan untuk menentukan daya dukung tanah di daerah yang lapisan tanah dasarnya tidak akan dipadatkan lagi, terletak pada daerah yang badan jalannya sering terendam air pada musim penghujan dan kering pada musim kemarau. Sedangkan pemeriksaan dilakukan di musim kemarau. Pemeriksaan dilakukan dengan menambil contoh tanah dalm tabung (mould) yang ditekan masuk kedalam tanah mencapai kedalaman yang diinginkan. Tabung berisi contoh tanah dikeluarkan dan direndam dalam air selama beberapa hari sambil diukur pengembangannya. Setelah pengembangan tidak terjadi lagi, barulah dilakukan pemeriksaan besarnya CBR.

3. CBR Laboratorium

Tanah dasar (Subgrade) pada konstuksi jalan baru dapat berupa tanah asli, tanah timbunan atau tanah galian yang telah dipadatkan sampai menncapai kepadatan 95% kepadatan maksimum. Dengan demikian daya dukung tanah dasar tersebut merupakan nilai kemampuan lapisan tanah memikul beban setelah tanah tersebut dipadatkan. CBR ini disebut CBR laboratoium , karena disiapkan di Laboratorium. CBR Laboratorium dibedakan atas 2 macam, yaitu CBR Laboratorium rendaman dan BR Laboratorium tanpa rendaman

TAHAPAN & HARGA SOIL TEST

Kami siap memberikan harga soil test termurah, dengan lingkup pekerjaan lengkap yaitu:

  • Drilling in soil Wash Boring, 1 titik, kedalaman 30 meter
  • Standard Penetration Test (Interval 2 meter)
  • Undistrubed Sampling – UDS (3 tube/hole)
  • Drilling in Boulder / Rock
  • Sondir 2 titik
  • Uji laboratorium
  • Laporan hasil test.

Harga tentu saja kami sesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi per daerah yang tidak sama, tetapi sebagai jasa soil test Blora profesional, kami menggaransi hasil maksimal dalam pengerjaan soil test dalam harga paling bersabahat! Hubungi kami untuk konsultasi lebih lanjut!